Menjadi Desa Mandiri: Strategi Keuangan Desa Sako


Desa Sako merupakan salah satu desa yang memiliki visi untuk menjadi desa mandiri di bidang keuangan. Melalui strategi keuangan Desa Sako, mereka berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya secara berkelanjutan.

Menjadi desa mandiri bukanlah hal yang mudah, namun dengan adanya strategi keuangan yang tepat, Desa Sako yakin bisa meraih tujuannya. Salah satu strategi yang mereka terapkan adalah pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel.

Menurut Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, “Desa Sako merupakan contoh nyata bagaimana sebuah desa bisa mandiri secara finansial. Mereka memiliki program-program unggulan yang mampu meningkatkan pendapatan desa dan kesejahteraan masyarakatnya.”

Dalam menjalankan strategi keuangan Desa Sako, mereka juga melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam pengambilan keputusan terkait keuangan desa. Hal ini bertujuan untuk menciptakan rasa memiliki dan tanggung jawab bersama dalam pengelolaan keuangan desa.

Menurut Dr. Haryono Umar, pakar ekonomi pembangunan dari Universitas Indonesia, “Partisipasi aktif masyarakat dalam pengelolaan keuangan desa adalah kunci keberhasilan dalam mencapai visi desa mandiri. Dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, akan tercipta sinergi yang kuat dalam mencapai tujuan bersama.”

Selain itu, Desa Sako juga melakukan diversifikasi sumber pendapatan desa agar tidak bergantung pada satu sumber pendapatan saja. Mereka mengembangkan potensi desa seperti pertanian, pariwisata, dan kerajinan lokal untuk meningkatkan pendapatan desa.

Dengan adanya strategi keuangan yang terencana dan berkelanjutan, Desa Sako yakin bisa menjadi desa mandiri di bidang keuangan. Mereka terus berusaha untuk mengembangkan potensi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Menjadi desa mandiri bukanlah impian yang mustahil, asalkan ada kemauan dan tekad kuat untuk meraihnya.